Penelitian

2. Diversifikasi dan Inovasi Produk Olahan Perikanan untuk Mendukung Wisata Bahari: Studi Kepulauan Spermonde (2019-Sekarang)

Penelitian ini ini adalah penelitian kolaborasi beberapa perguruan tinggi, yang bernama KRUPT (Konsorsium Riset Unggulan Perguruan Tinggi bidang Kemaritiman). Kami hanya salah satu tim di bidang pascapanen. Penelitian dilakukan di Kepulauan Spermonde, Sulawesi Selatan. Spermonde merupakan salah satu wilayah pesisir yang penting secara ekonomi dan ekologi di Sulawesi Selatan karena memiliki hamparan terumbu karang yang luas dan potensi
perikanan yang sangat besar. Potensi ikan dan rumput laut di Kepulauan Spermonde cukup banyak. Tidak semua komoditas tersebut dikembangkan menjadi olahan produk. Untuk membangun suatu usaha pengolahan yang mampu mendukung pariwisata bahari dan berkelanjutan maka perlu dilakukan feasibility study pada bahan baku mana yang berpotensi menguntungkan dan berkelanjutan untuk medukung wisata bahari.

Analisis kelayakan untuk keperluan mendukung pariwisata bahari diperlukan. Produk diversifikasi hasil perikanan memerlukan inovasi dan formulasi yang tepat untuk mendapatkan produk yang berkualitas dan memenuhi standar yang ada. Diversifikasi olahan yang dihasilkan diharapkan dapat diproduksi secara masal. Sehingga upaya scale up produk dengan peralatan yang memadai diperlukan untuk memproduksi olahan dengan konsisten secara kuantitas dan kualitas. Produk diversifikasi yang diproduksi skala besar diharapkan dapat memenuhi kebutuhan kuliner yang mendukung wisata bahari di Kepulauan Spermonde.

Data-data hasil observasi tahun 2019, masih diproses untuk publikasi dan rencana tindaklanjut. Tentu banyak challenes di tahun ini mengingat suasana perubahan kehidupan kita karena covid-19.